Akupunktur untuk Carpal Tunnel Syndrome: Solusi Aman Tanpa Operasi

Apa Itu Carpal Tunnel Syndrome (CTS)?

Carpal Tunnel Syndrome terjadi ketika saraf median yang berada di pergelangan tangan tertekan. Terowongan karpal tempat saraf lewat menjadi sempit atau meradang, sehingga menimbulkan gejala:

Gejala CTS yang Paling Umum:

• Kesemutan atau mati rasa (terutama pada ibu jari, telunjuk, dan jari tengah)
• Rasa seperti “tersengat listrik”
• Nyeri menjalar ke lengan atau bahu
• Tangan terasa lemah atau sering menjatuhkan barang
• Gejala memburuk saat malam hari

Jika dibiarkan terlalu lama, CTS bisa menyebabkan kerusakan saraf yang sifatnya permanen.

Mengapa Akupunktur Efektif untuk Carpal Tunnel Syndrome?

1. Mengurangi Peradangan di Terowongan Karpal

Akupunktur menstimulasi titik-titik tertentu yang berhubungan dengan saraf median. Terapi ini membantu:

• Mengurangi pembengkakan
• Melancarkan aliran darah lokal
• Menurunkan tekanan pada saraf

Hasilnya, sensasi kesemutan atau nyeri biasanya berangsur berkurang.

2. Memperbaiki Fungsi Saraf

Penelitian menunjukkan bahwa akupunktur dapat meningkatkan nerve conduction velocity (kecepatan hantaran saraf), sehingga komunikasi saraf kembali normal.

Ini sangat penting pada pasien CTS yang sudah merasakan kelemahan otot.

3. Melepaskan Ketegangan pada Otot dan Fascia

Banyak kasus CTS diperburuk oleh otot-otot lengan bawah yang tegang akibat:

• mengetik terlalu lama,
• memegang mouse terus menerus,
• atau aktivitas repetitif lainnya.

Dengan akupunktur, ketegangan otot dapat dilemaskan sehingga beban terhadap saraf median berkurang.

4. Mengurangi Rasa Nyeri secara Alami

Akupunktur memicu pelepasan:

• endorfin (painkiller alami tubuh),
• serotonin (menurunkan stres),
• dan anti-inflammatory messenger.

Ini membantu pasien merasa lebih nyaman tanpa bergantung pada obat pereda nyeri.

Bagaimana Proses Akupunktur untuk CTS di Klinik Wangbi?

Terapi akupunktur medik di Klinik Wangbi dilakukan oleh dokter Spesialis Akupunktur yang memahami struktur anatomi saraf dan otot secara mendalam.

Tahapan Terapi:

1. Pemeriksaan dan Diagnosis Medis

Dokter akan mengevaluasi:

• tingkat keparahan CTS
• area nyeri dan kesemutan
• hasil tes provokasi (Phalen test, Tinel sign)
• kemungkinan faktor lain seperti diabetes atau arthritis

2. Penentuan Titik Akupunktur

Titik akupunktur yang ditargetkan meliputi:

• area sekitar pergelangan tangan
• otot lengan bawah
• bahu dan leher (jika terdapat ketegangan yang memengaruhi saraf median)

3. Terapi Akupunktur Medik

Jarum halus sekali digunakan untuk menstimulasi titik-titik tertentu dengan teknik khusus untuk mengurangi tekanan saraf.

4. Moksibusi atau Elektroakupunktur (Jika Diperlukan)

Elektroakupunktur terbukti sangat efektif untuk kasus CTS sedang–berat.

5. Edukasi dan Latihan Peregangan

Pasien diberikan latihan sederhana untuk mencegah CTS kambuh kembali.

Berapa Lama Hasilnya Terlihat?

Respons terapi setiap pasien berbeda, namun pola umumnya seperti ini:

Sesi 1–3:

• Kesemutan mulai berkurang
• Tidur lebih nyenyak karena gejala berkurang

Sesi 4–6:

• Nyeri menurun signifikan
• Kekuatan tangan mulai membaik
• Mobilitas meningkat

Sesi 7–12:

• Perbaikan saraf optimal
• Mencegah kekambuhan
• Tangan terasa normal kembali (pada sebagian besar pasien)

Untuk kasus CTS ringan: 4–6 kali terapi cukup
Untuk kasus sedang–berat: 8–12 kali terapi diperlukan

Apakah Akupunktur Bisa Menghindarkan Operasi?

Sebagian besar pasien CTS dapat menghindari operasi jika mendapat terapi akupunktur lebih awal. Operasi biasanya disarankan hanya jika:

• CTS sudah sangat berat
• Ada pengecilan otot (atrofi)
• Saraf median sudah rusak hingga tidak dapat pulih sendiri

Namun pada banyak kasus, akupunktur mampu mencegah kondisi berkembang menjadi lebih parah.

Siapa yang Cocok Menjalani Akupunktur untuk CTS?

Cocok untuk Anda bila:

✔ Sering mengalami kesemutan atau mati rasa
✔ Nyeri pergelangan tangan berulang
✔ Tangan mudah lelah saat bekerja
✔ Gejala memburuk pada malam hari
✔ Ingin menghindari operasi
✔ Tidak cocok atau tidak ingin konsumsi obat jangka panjang

Tidak cocok bila: ✘ Ada infeksi aktif di area pergelangan tangan
✘ Kondisi CTS sangat berat dengan kerusakan saraf permanen

Tips Pencegahan CTS yang Bisa Anda Lakukan di Rumah

• Atur posisi mengetik dan mouse
• Istirahat setiap 30–40 menit
• Lakukan peregangan jari dan pergelangan tangan
• Hindari menggenggam terlalu kuat
• Kurangi aktivitas yang repetitif dalam waktu lama

Kesimpulan

Carpal Tunnel Syndrome sering kali membuat aktivitas harian terganggu, namun tidak selalu harus diakhiri dengan operasi. Akupunktur medik memberikan pilihan terapi yang aman, minim risiko, dan sangat efektif untuk mengurangi nyeri, kesemutan, dan kelemahan tangan.

Jika Anda mencari solusi alami, cepat, dan nyaman, akupunktur adalah pilihan yang dapat membantu mempercepat pemulihan sekaligus mencegah kerusakan saraf lebih lanjut.